Dan sesungguhnya telah Kami berikan kepada Daud kurnia dari Kami. (Kami berfirman): "Hai gunung-gunung dan burung-burung, bertasbihlah berulang-ulang bersama Daud", dan Kami telah melunakkan besi untuknya, (QS Saba:10)
Kata "berulang ulang" atau gema pada ayat diatas dapat menjadi acuan transmisi gelombang radio bekerja.
Sistem radio terdiri dari pemancar dan penerima. Pemancar mengambil pesan yang akan dikirim, encode dalam apa yang dikenal sebagai "gelombang sinus" dan mengirimkan dalam bentuk gelombang. Penerima menangkap gelombang radio dan deciphers pesan yang dikirim pada gelombang sinus. Dengan cara ini, pesan akan diterima dalam bentuk yang sama persis seperti yang dikirim.
Suara yang dipancarkan oleh gelombang suara akan ditangkap oleh antena yang telah terhubung dengan receiver. Tujuan penggunaan antena adalah untuk transmisi gelombang yang dipancarkan oleh pemancar radio, antena penerima digunakan untuk mengumpulkan sebanyak mungkin gelombang radio dan pesan yang memungkinkan. Itulah sebabnya NASA menggunakan mangkuk antena raksasa sebesar 70 meter menangkap gelombang yang dipantulkan oleh satelit yang berjarak jutaan kilometer di ruang angkasa.
Ada juga teleskop radio yang menggunakan gelombang radio yang diubah menjadi gambar. Karena gelombang radio yang sangat panjang, teleskop radio harus jauh lebih besar guna mengumpulkan gelombang radio sebagai tampilan gambar yang cukup jelas untuk dibandingkan. Untuk mendapatkan gambar yang lebih tajam dan lebih baik, astronom menggunakan serangkaian koneksi yang terhungung dalam teleskop kecil atau reseptor. Teleskop tersebut bertindak secara kolektif sebagai kesatuan yang sangat besar. Dan dalam penampilan fisiknya, rangkaian ini menyerupai mountain systems.
Selain itu, "repeater" yang digunakan untuk memungkinkan komunikasi radio pada tiap jarak yang jauh. Perangkat ini mengulang dan memperkuat sinyal lemah dan memungkinkan gelombang untuk ditransmisikan melalui jarak yang cukup. Perangkat tersebut biasanya terletak di gedung-gedung yang tinggi atau di puncak-puncak gunung untuk preferensi.
Dalam ayat 10 dari Surah Saba' demikian gambaran tentang teknologi yang tertuang dalam Al-Qur'an. Allah mengetahui kebenaran.
0 komentar:
Posting Komentar