“Cicak….cicak di dinding diam-diam merayap…”.itu tidak asing lagi bagi kita. Sejak kecil lagu tersebut selalu dinyanyikan orangtua kita kepada kita atau kita sendiri. Bahkan lagu itu masih terkenang sampai kita besar. Akan tetepi, jika kita cermati lagi lagu ini muncul pertanyaan bagaimana cicak bisa menempel di dinding dan tidak jatuh.
Jika malam hari tiba, terutama di sekitar lampu penerang, biasanya banyak berdatangan cicak dan tokek yang suka sekali bersuara saat itu. Binatang ini biasa berjalan lincah tanpa takut jatuh dari dinding dan atap rumah. Kakinya seakan lengket pada dinding tersebut. Karena itulah, binatang melata ini bisa dengan mudah memangsa serangga yang ikut mampir di sekitar lampu.
Tokek atau cicak dapat berjalan di dinding dengan sudut yang sangat curam. Mereka bisa menempel dimana saja. Pada permukaan apa saja. Kaca yang permukaannya halus, atau tembok dengan permukaan yang tidak rata. Mereka juga dapat menempel pada permukaan yang kotor dan berdebu.
Sekelompok peneliti dari universitas California Barkeley. Dari berbagai data yang berhasil terkumpul, mereka meyakini bahwa kekuatan perekat pada telapak kaki cicak ditimbulkan oleh tenaga van der Waals. Mereka menemukan adanya sekitar 500 ribu bulu halus yang kuat pada telapak kaki cicak. Bulu halus ini mengandung senyawa keratin yang juga terkandung pada rambut manusia. Bulu halus pada telapak kaki cicak ini panjangnya bervariasi, antara 30 sampai 130 mikrometer. Tebalnya pun hanya sepersepuluh tebal rambut manusia.
Yang lebih menakjubkan lagi, ternyata ujung bulu halus ini masih terbagi lagi menjadi beberapa bagian yang bentuknya mirip dengan mangkuk penghisap. Kita pasti sering melihat gantungan aksesoris toko yang menempel pada kaca bertuliskan BUKA atau TUTUP, nah kurang lebih seperti bagian yang menyebabkan cicak bisa menempel di atap.
Sekali cicak melangkah ratusan ribu bulu halus berpenghisap menempel pada tempat ia berpijak dan menjadi penahan tubuh cicak sehingga ia tidak goyah dalam posisi apa pun.
Bisa kita bayangkan ada berapa mangkok penghisap yang terdapat pada cicak mengingat ia memiliki sekitar 500 ribu bulu halus. Menakjubkan, ini adalah bukti bahwa Allah Maha Kuasa. Allah lah yang menciptakan keunikan yang terdapat pada kaki cicak.
0 komentar:
Posting Komentar