Latest News
Rabu, 24 September 2014

Fakta Ajaib Tentang Wudhu

khasiat wudhu untuk kesehatan

Prof Leopold Werner von Ehrenfels, seorang psikiater dan sekaligus neurology berkebangsaan Austria, menemukan sesuatu yang menakjubkan terhadap wudhu. Ia mengemukakan sebuah fakta yang sangat mengejutkan.

Bahwa pusat-pusat syaraf yang paling peka dari tubuh manusia ternyata berada di sebelah dahi, tangan, dan kaki. Pusat-pusat syaraf tersebut sangat sensitif terhadap air segar. Dari sini ia menemukan hikmah dibalik wudhu yang membasuh pusat-pusat syaraf tersebut. Ia bahkan merekomendasikan agar wudlu bukan hanya milik dan kebiasaan umat Islam, tetapi untuk umat manusia secara keseluruhan.

Organ tubuh yang menjadi anggota wudlu disebutkan dalam QS al-Maidah [5]:6, adalah wajah, tangan sampai siku, dan kaki sampai mata kaki. Dalam hadis riwayat Muslim juga dijelaskan bahwa, air wudlu mampu mengalirkan dosa-dosa yang pernah dilakukan oleh mata, penciuman, pendengaran, tangan, dan kakinya, sehingga yang bersangkutan bersih dari dosa.

Dengan senantiasa membasuh air segar pada pusat-pusat syaraf tersebut, maka berarti orang akan memelihara kesehatan dan keselarasan pusat sarafnya. Pada akhirnya Leopold memeluk agama Islam dan mengganti nama menjadi Baron Omar Rolf Ehrenfels.

“Kami akan memperlihatkan AYAT-AYAT (TANDA-TANDA) Kami di segenap penjuru dan pada diri mereka sendiri ssehingga JELASlah bagi mereka Al-Quran adalah BENAR.” (QS Fushilat:53)

Semoga kita bisa menjadi mukmin yang selalu menjaga wudhu dimanapun kita berada.
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments

1 komentar:

  1. Main di FifaPoker yuk
    Main Poker dengan deposit minimal 10rb saja
    banyak Bonus yang bisa kamu dapatkan loh
    mulai dari bonus harian hingga bonus mingguan
    Ayo daftarkan dan mainkan Poker nya jadilah pemenang dari setiap permainan

    Info Lebih Lanjut Bisa Hub kami Di :
    BBM : 7B3130BF
    Line : Cs.ID303
    Whatsapp : +6281326993756

    BalasHapus

Item Reviewed: Fakta Ajaib Tentang Wudhu Rating: 5 Reviewed By: Muslimina